Anas Urbaningrum

Gedung Baru DPR Tunggu Kepastian Ibu Kota?

Rancangan gedung baru DPR yang bernilai Rp1,1 triliun
Sumber :
  • www.dpr.go.id

VIVAnews -- Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum mendukung wacana pemindahan ibu kota dari Jakarta ke tempat lain.

Namun, kata dia, pemindahan itu harus direncanakan secara matang.

"Itu solusi yang terbaik," kata Anas usai pelepasan mudik gratis di Arena Pekan Raya Jakarta, Senin 6 September 2010.

"Saya setuju dan saya kira harus mendukung ibu kota dalam pengertian pusat pemerintahan dipindahkan dari Jakarta, tapi dengan persiapan yang matang dengan disain yang komprehensif. Jakarta ini sudah penuh sesak."

Menurut dia, Indonesia bisa belajar dari beberapa negara dalam pemindahan ibu kota ini. Anas mencontohkan keberhasilan Malaysia yang memisahkan pusat pemerintahan dari Kuala Lumpur ke Putrajaya.

"Tetangga kita yang dekat, Malaysia, mereka berhasil membangun pusat pemerintahan di Putrajaya misalnya. Tentu model seperti itu bisa kita pelajari walaupun tidak bisa diimitasi," kata dia.

Untuk Indonesia, kata dia, bisa dilakukan pemisahan serupa. Pusat pemerintahan, bisa dipisahkan dari Jakarta.

Namun, pemindahan ibu kota pemerintahan itu akan berimplikasi dengan dinamika pembangunan gedung-gedung pemerintahan, seperti rencana pembangunan gedung DPR yang baru.

Lantas bagaimana nasib pembangunan gedung DPR jika wacana pemindahan ibu kota pemerintahan terealisasikan? Menurut Anas, hal itu perlu menjadi pertimbangan untuk membangun ibu kota pemerintahan yang komprehensif.

"Itu bisa sebagai salah satu pertimbangan kalau kita ingin membangun pusat pemerintahan yang komprehensif, di situ ada kantor-kantor eksekutif, legislatif, yudikatif, dan lembaga lain," kata dia.

"Kalau konteksnya seperti itu, pembangunan gedung DPR itu bisa ditunda dan disesuaikan dengan grand disain yang matang dari pusat pemerintahan yang baru itu."

Namun, lanjut dia, masih ada opsi lain, yaitu memisahkan antara kekuasaan eksekutif dengan kekuasaan legislatif di ibu kota yang berbeda.

Perdana Jajal Action di Film Horor Marni The Story of Wewe Gombel, Frislly Herlind Rasakan Hal Ini
Satgas pangan polri

Satgas Pangan Polri: Pasar Murah Harus Digencarkan Jelang Lebaran di Kalteng

Tim Satgas Pangan Polri menyarankan agar pasar murah digalakkan di Kalimantan Tengah untuk menjaga stabilisasi harga dan stok bahan pokok penting selama puasa dan lebaran

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024