VIVAnews - Juru Bicara Front Pembela Islam (FPI) Munarman menyatakan akan "mem-Ben Ali-kan" Presiden Yudhoyono jika ormas anarkis dibubarkan pemerintah.
"Kalau dia (SBY) terus menghembuskan pembubaran ormas, maka umat dan ormas Islam sangat siap untuk mem-Ben Ali-kan SBY... karena ternyata dia lebih memilih berada di pihak yang bathil," demikian pernyataan Munarman melalui SMS kepada wartawan.
Menanggapi pernyataan bernada ancaman tersebut, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Djoko Suyanto, tidak yakin ormas lain akan melakukan aksi sebagaimana pernyataan Munarman itu. "Memangnya ormas lain bodoh? Ya kita lihat saja apa dia nanti akan seperti itu," kata Djoko di Kantor Presiden, Senin, 14 Februari 2011.
Djoko menjelaskan pernyataan Presiden saat peringatan Hari Pers Nasional pada 9 Februari 2011 tentang pembubaran ormas anarkis tidak dimaksudkan kepada ormas tertentu, termasuk FPI. "Pernyataan Presiden bukan ke FPI, tapi ke semua ormas apapun," dia menjelaskan.
Menurut Djoko, dia yakin FPI tidak akan dibubarkan jika mengikuti aturan yang digariskan Undang-undang No. 8/1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan. Karena itu, ormas manapun diminta untuk tidak melakukan aksi-aksi kekerasan.
"Kalau dia mengikuti UU Ormas tentunya tidak (dibubarkan)," ujar Djoko. "Ormas apapun kalau melakukan tindak kekerasan seperti itu (dibubarkan), kan bunyinya begitu. Jangan diartikan yang lain-lain."
Setelah terjadi peristiwa berdarah penyerahan jemaah Ahmadiyah di Cikeusik, Pandeglang; pada peringatan Hari Pers Nasional di Nusa Tenggara Timur, Presiden SBY mengatakan, "Kepada kelompok yang terbukti melanggar hukum, melakukan kekerasan, dan meresahkan masyarakat, kepada para penegak hukum agar dicarikan jalan yang sah dan legal, untuk, jika perlu, membubarkan."
Menanggapi Munarman, dalam sebuah wawancara televisi SBY menyatakan, "Tidak semudah itu lantas Indonesia pasti akan menjadi Mesir. Termasuk yang mengancam saya, 'awas Indonesia kita Mesirkan!' Jangan ancam-mengancam lah. Kondisinya berbeda." (kd)
Sumber :
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Video WNA perempuan asal Jerman viral di medsos bernama Laura Weyel merasa diperlakukan tidak adil oleh hukum Indonesia. Padahal nunggak sewa vila
Kabar Presiden Jokowi bergabung ke Golkar, kembali mencuat. Setelah elit PDIP menyebut, Jokowi bukan lagi bagian dari partai itu setelah beda pilihan selama Pilpres 2024.
Anies Baswedan digadang-gadang bakal maju kembali pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2024. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali buka suara soal pengusungannya kepada Anies
Anies juga merespons soal kemungkinan dirinya bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, termasuk jika ditawari kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran
Berbagai faktor yang memiliki pengaruh terhadap durasi hidup seseorang, termasuk gaya hidup, faktor genetik, risiko kesehatan, dan faktor lain. Ini negara kematian tinggi
Selengkapnya
Partner
Android 15 Makin Keren, Bakal Punya Fitur untuk Cek Kesehatan Memori Penyimpanan Internal
Gadget
30 menit lalu
Android 15 Makin Keren, Google sedang mengembangkan cara baru untuk menampilkan kesehatan penyimpanan pada ponsel Android dengan tingkat akurasi hingga 1%.
Samsung Galaxy M54 5G: Smartphone Tangguh Ini Diskon hingga 1,3 Juta Sampai 28 April!
Gadget
sekitar 1 jam lalu
Temukan harga terbaru Samsung Galaxy M54 di akhir April 2024. Dibekali kamera 108 MP dan baterai 6.000 mAh, HP ini menawarkan performa handal dan daya tahan luar biasa.
9 Karakter yang Jadi Teman Kakashi di Serial Anime Naruto Shippuden
Gadget
sekitar 1 jam lalu
Kakashi Hatake memiliki sejumlah teman terdekat, termasuk Yamato, Naruto, Sakura, Sasuke, dan pakar ninjutsu lainnya seperti Pakkun. Persahabatan mereka melintasi berbaga
Cara Klaim Saldo DANA Gratis, Bonus Link DANA Kaget Rp400 Ribu
Bandung
sekitar 1 jam lalu
Bagi anda yang beruntung akan mendapatkan saldo DANA gratis dari pihak dompet digital DANA hari ini, Kamis 25 April 2024. Caranya mudah banget, dengan hanya menyiapkan HP
Selengkapnya
Isu Terkini